Saking seringnya TV menyala di rumah setiap hari atau bahkan setiap jam, banyak orang mungkin abai terhadap kondisi TV itu sendiri. Padahal, kalau mau kondisinya tetap baik dan bisa tahan lama, TV LED juga harus dibersihkan secara rutin dan dirawat.
Apalagi TV LED yang termasuk kategori Smart TV, di mana nggak hanya bisa digunakan untuk menonton tayangan televisi biasa, tapi juga bisa disambungkan ke internet untuk streaming film, musik, browsing, bahkan gaming. Makin sering TV digunakan, perawatannya juga harus dilakukan secara berkala agar TV bisa panjang usianya.
Terlebih kalau kamu baru ambil cicilan TV. Nggak mau, kan, baru berjalan 1-2 bulan cicilan, tapi TV-nya malah cepat rusak dan harus diservis? Maka dari itu, yuk coba cek dan mulai perhatikan lagi bagaimana kondisi TV agar kamu bisa merawatnya dengan 5 cara mudah berikut ini:
Taruh di tempat khusus yang tidak tercampur dengan barang lainnya
Idealnya, TV perlu diletakkan di ruangan atau tempat khusus yang tidak tercampur dengan barang-barang lainnya untuk meminimalisir kerusakan. Misalnya, jangan sampai di dekat TV ada dispenser atau sering diletakkan makanan atau bahkan air minum yang berisiko tumpah dan akhirnya bikin TV jadi rusak.
Selain itu, TV LED juga bisa menimbulkan panas, terlebih jika digunakan dalam waktu yang cukup lama. Maka dari itu, TV harus diletakkan di meja khusus sekaligus tempat yang sejuk dan nggak terpapar matahari langsung supaya suhunya lebih stabil dan umurnya panjang.
Periksa kondisi arus listrik dan juga stop kontak, pastikan stabil
Sebelum beli TV baru atau barang elektronik baru, penting untuk memastikan kondisi listrik di rumah. Bukan hanya kapasitasnya, tetapi juga kestabilannya. Kalau kondisi listrik di rumah tidak terlalu besar kapasitasnya, maka kamu harus mengurangi jumlah barang elektronik di rumah agar listrik tidak terlalu sering turun dan menyebabkannya jadi kurang stabil. Alternatif lainnya, kamu juga bisa memilih TV atau barang elektronik yang low watt sehingga aman untuk dipakai di rumah.
TV LED sendiri tipenya cukup beragam dengan kisaran harga dari yang murah sampai yang mahal. Biasanya, TV LED dengan spesifikasi tinggi, low watt atau hemat energi, punya harga sedikit lebih mahal.
Tapi, nggak perlu khawatir karena kamu bisa memanfaatkan layanan cicilan 0% baik pakai kartu kredit ataupun kredit online. Kredivo adalah salah satu layanan kredit online yang punya opsi cicilan 0% dengan tenor 3 bulan bagi penggunanya.
Selain memastikan kondisi listrik sesuai dengan barang elektronik yang ada di rumah, periksa juga bagian stop kontak, apakah kondisinya mulus dan tidak ada gores supaya arus listrik yang mengalir tetap stabil!
Jangan letakkan di tempat lembab
Pastikan juga TV LED-mu nggak ditaruh ditempat yang kondisinya lembab. Sebab, ruangan yang lembab berarti ruangan yang kurang ventilasi udara sehingga bisa membuat jamur, lumut, atau bakteri bisa tumbuh dengan cepat. Kalau diletakkan di tempat seperti ini, TV LED bisa berpotensi cepat rusak atau jadi berkarat.
Bersihkan secara rutin dari debu
Paling tidak seminggu sekali, TV juga perlu dilap dan dibersihkan dari debu-debu yang menumpuk. Sebab, kalau nggak dibersihkan dari debu dan kotoran, ada kemungkinan debu akan masuk ke dalam komponen TV dan menyumbat bagian-bagiannya. Otomatis, kalau sudah masuk ke bagian dalam, akan makin susah dibersihkan dan berujung TV bisa jadi cepat rusak!
Selalu matikan TV saat tidak digunakan
Bagi sebagian orang, TV bisa menjadi barang elektronik yang nonstop menyala di rumah dari pagi sampai pagi lagi. Nggak jarang, bukannya kita nonton TV, tapi malah kita yang “ditonton” oleh TV. Tentunya, hal ini nggak baik untuk kondisi kesehatan TV. Makin panjang waktu penggunaannya, otomatis berbagai komponen TV akan bekerja lebih keras dan lama. Hal ini bisa membuat TV lebih cepat rusak.
Yuk, mulai sekarang, batasi waktu penggunaan TV dan matikan saat sedang tidak digunakan!